Minggu, 08 Juli 2012

KAKEK NENEK KAKAK BERADIK yang TINGGAL DI KANDANG KERBAU DAPAT SANTUNAN DINAS SOSIAL

Dadan Supardan Kadis NAKERTRANSOS secara simbolis memberikan bantuan yang di terima langsung Drs Saleh Rochiat Msi Camat Kecamatan Karangkancana (atas) Kunjungan langsung ke tempat tinggal Nenek Rumsiti dan Kakek Suhirya si kandang KERBAU(bawah)
Pasca pemberitaan surat kabar harian Pikiran Rakyat koran terbitan  Bandung edisi hari Senin tanggal 2/7 kemarin, yang memberitakan tentang penderitaan dua orang kakek nenek yang merupakan kakak beradik yang hidup terlantar dan tinggal/mendiami sebuah kandang kerbau yang ada di Desa Kaduagung Kecamatan Karangkancana Kabupaten Kuningan mendapatkan perhatian serius dari PEMDA Kuningan melalui DINAS SOSIAL Kabupaten Kuningan.

Memang kehidupan nenek Rumsiti  78 tahun warga yang tercatat di data kependudukan sesuai KTP yang di milikinya adalah warga PERUM GRIYA INDAH – Desa Dukuhmaja – Luragung  dan Kakek Suhirya 75 Tahun yang merupakan warga desa Jabranti, kehidupan mereka berdua sungguh sangat ironis dan memprihatinkan. Mereka berdua diterlantarkan anak-anak dan saudaranya sehingga mereka berdua saat ini tinggal dalam sebuah kandang kerbau yang ada di sebelah desa Kaduagung Kecamatan Karangkancana. Mereka hidup hanya mengandalkan belas kasihan dari warga setempat. Menurut keterangan mereka berdua, untuk makanpun jika tidak ada yang memberi, mereka hanya memakan umbi-umbian dan pisang mentah direbus di campur sambal seadanya.

Menurut keerangan Juju Junaedi yang merupakan tokoh pemuda desa Kaduagung, bahwa kedua kakek nenek tersebut memang kelahiran desa Kaduagung yang dulunya tinggal di Tanah Tinggi Cempaka Putih Jakarta Pusat, karena tempat tinggalnya tergusur pembangunan Rumah Susun yang pada akhirnya mereka pulang kampung. Entah kenapa Didi yang merupakan anak kandungnya tidak mengajak mereka untuk tinggal bersama. Akhirnya mereka berdua terlantar dan saat ini mendiami kandang kerbau selama 3 bulan ini tanpa sepengetahuan pihak pemerintahan desa Kaduagung, tutur Juju menerangkan lebih jauh. 

Kepala Dinas NAKERTRANSOS Dadang Supardan setelah membaca pemberitaan di surat kabar itu beliau tergerak hatinya dan langsung tanggap memberikan bantuan berupa Sembako, Pakaian, alas tidur dan beberapa alat masak serta alat makan minumnya yang diserahkan secara simbolis kepada Camat Kecamatan Karangkancana Drs. Saleh Rochiat, M.Si di aula balai desa Kaduagung karena saat ini Kepala Desa Kaduagung sudah habis masa jabatannya dan beliau ada acara keluarga ke Kabupaten Ciamis. 

Menurut Dadang bahwa Pihaknya selalu merespon apa yang terjadi dengan warganya yang sekira membutuhkan bantuan, ”Saya betul-betul trenyuh sekali ketika melihat keadaan kedua kakek nenek itu. Mereka hidup ditelantarkan oleh anak-anaknya, beruntung masih ada warga yang peduli kepada mereka dengan memberikan makan dan minumnya walaupun seadanya. Sehingga ketika ada pemberitaan kami beserta stap langsung terjun kelapangan membawa bantuan untuk keperluanya. Terima kasih kepada media yang telah peduli untuk memberitakan keadaan kakek dan nenek mungkin kalau tidak ada media yang memberitakan saya tidak akan tahu keadaan warga kami seperti itu kehidupannya,”ujar Dadang Supardan Kadis  NAKERTRANSOS kepada HR. 

Lebih lanjut Drs Saleh Rochiat Msi camat Kecamatan Karangkancana melihat kehidupan kedua orang kakek nenek itu segera mempersiapkan tempat tinggal yang layak untuk mereka berdua yang kebetulan ada salah satu warga desa Kaduagung yang merelakan tanahnya untuk ditempati rumah mereka berdua nantinya DI RT 8..”Saya begitu prihatin melihat mereka berdua dalam usia tuanya itu. Dan Insya Alloh setelah tau kondisi nya saya akan berupaya segera membangunkan tempat yang layak untuk mereka berdua tinggal, dan terima kasih atas perhatian Pemda Kabupaten Kuningan melalui DISNAKERTRANSOS yang telah memberikan bantuan berupa sembako, alat masak serta alat makan minumnya,pakaian,alas tidur,selimut dan banyak lagi yang lainnya. Mudah-mudahan dibalik semua ini ada hikmahnya.” Katanya kepada wartawan HR..( Aceng/Cecep.R).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar