Kamis, 26 Juli 2012

REMAJA MESJID ”AL-BAYYINAH” GIAT GELAR ACARA BANGUNKAN MAKAN SAHUR (OBROG) DI BULAN RAMADAN

Dengan gerobak dorong mereka gelar acara Bangunkan
Makan Sahur dengan Musik Dangdut keliling kampung
Dalam bulan Ramadan ini remaja mesjid AL-BAYYINAH desa Tanjungkerta Kecamatan Karangkancana setiap hari disibukan dengan beribadah dari mulai bersih-bersih sarana ibadah,shalat Tarawih bersama dan menjelang pagi mereka menggelar acara bangunkan Makan sahur (OBROG) dengan membawa gerobak dorong masuk gang keluar gang dengan suguhan musik Dangdut.

Hal ini tidak lepas dari bimbingan  Oos Kosasih S.Pd tokoh pemuda yang merangkap sebagai ketua BPD dan dia juga adalah seorang guru SD yang kreatif dalam hal seni.”Setiap bulan Ramadan kami dari tahun ke tahun selalu mengadakan kegiatan ibadah sosial untuk warga desa Tanjungkerta yang menyertakan para remaja Mesjid membangunkan warga dari tidurnya  segera masak untuk hidangan makan Sahur keluarganya masing-masing.”kata OOS antusias kepada HR yang mengikuti acara mereka sampai selesai.

Dalam menggelar acara ini mereka sudah terlihat sibuk dari mulai jam 24.00 dini hari untuk mempersiapkan peralatan musiknya. Menurut Oos peralatan itu seperti soundsisteem hasil sewa Rp 600.000 selama bulan Ramadan adapun alalt-alat musiknya adalah milik remaja mesjid itu sendiri , hasil dari tabungan uang saweran pemberian warga di akhir bulan Ramadan. Dari warga setiap bulan Ramadan kita dapat Saweran sekitar Rp 1.5 juta sampai Rp 2 juta,hasil tersebut selain untuk THR para remaja mesjid 15% nya di tabungkan untuk biaya perawatan alat musik Dangdut ini kata Oos lebih jauh.

“Terus terang kami sangat prihatin dengan peralatan yang sangat minim ini,kalau boleh kami sangat berharap bantuan dari kepala desa menyisihkan dari dana apapun, terus dari PEMKAB Kuningan juga bisa memberikan perhatian serius dalam pendanaan, yang mana ini adalah salah satu bentuk KREATIFITAS remaja untuk menjaga mereka dari perbuatan yang bukan-bukan,kami sangat mengharapkan perhatian nya dengan bantuan dana untuk sekedar melengkapi peralatan yang ada. Karena kalau kita lihat mereka sudah bisa dan handal memainkan alat musik ini,tinggal kita dukung dengan peralatan yang maksimal.” Tambah Oos penuh harapan.

Dengan kegitan Remaja Mesjid AL-BAYYINAH ini para warga merasa di untungkan dalam melaksakan ibadah puasa ini,karenamenurutnya dengan lantunan lagu dangdut yang merdu mereka bangun tidak kaget dan warga merasa terhibur,”Saya senang dengan kegiatan mereka, dengan suara merdunya mereka bangunkan kami dari tidur untuk masak hidangan sahur keluarga, walau nantinya di akhir bulan romadan kita dipinta sumbangan suka rela tapi hati ini senang. Kalau tidak ada Musik Dangdut Dorong itu kita selalu kesiangan bangunnya.” Kata ibu Seri wara Desa Tanjungkerta kepada HR menjelaskan.   (CECEP RIADI)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar