Masyarakat dusun Cijati
meminta PEMKAB memberikan bantuan ASPAL dengan
program PJBM Tahun anggaran 2013.
|
Dusun Cijati
merupakan salah satu dusun yang termasuk Desa Cikaduwetan, Kecamatan Luragung,
Kabupaten Kuningan. Dengan jumlah penduduk kurang lebih 350 jiwa. Dusun Cijati
merupakan desa yang sedang berkembang karena didukung oleh hasil pertanian dan
perkebunan yang mayoritas penduduknya adalah petani dan pedagang.
Namun sangat
disayangkan Infrastruktur jalan dari Dusun Cijati ke Desa Cikaduwetan ini sudah
terlihat sangat mengkhawatirkan dan perlu perbaikan segera karena
mempertimbangkan dusun Cijati sebagai penyuplai beras bagi kabupaten Kuningan
yang tentunya harus didukung oleh infrastruktur jalan yang baik. Sehingga
masyarakat berharap untuk bisa mendapatkan bantuan ASPAL dengan program PJBM
(Pembutan Jalan Bersama Masyarakat),karena untuk swadaya masarakatnya mereka
telah mempersiapkan ujar CASMIN salah satu tokoh Masyarakat dusun Cijati lebih
jauh kepada wartawan koran ini.
“Kami sangat
mendambakan bantuan dan perhatian dari Pemkab maupun Aspirasi anggota DPRD Kabupaten maupun DPRD Provinsi Jawa Barat untuk
bisa menganggarkan alokasi dana walau dari Program PJBM (Pembuatan Jalan Bersama
Masyarakat) tidak masalah, kami siap memberikan swadaya secukupnya
untuk perbaikan jalan itu, asal ada bantuan Aspal kurang lebih 80 Drum,”ujar
masarakat serempak berharap.
Lebih jauh ketika HR
menanyakan alokasi PNPM-MP kepada masyarakat dusun Cijati yang saat ini
dialokasikan pemerintah ke tiap desa
untuk Infrastruktur jalan, mereka mengaku bahwa dana PNPM-MP tersebut dusun
Cijati belum pernah mendapatkannya. Dan tentang kejelasan PNPM-MP itu sendiripun
mereka banyak yang tidak mengerti seolah dusun Cijati di abaikan katanya.
Pantauan HR di sepanjang kurang lebih 2 KM Jalan Dusun
Cijati Desa Cikaduwetan ini terlihat jalan di penuhi bebatuan yang berserakan
akibat aspal yang sudah habis tergerus air sehingga menyisakan batu kerikil
yang berserakan dan debu yang beterbangan jika tertiup angin. Lebih parah lagi
jika dimusim hujan yang mengakibatkan jalan tersebut menjadi becek dan licin
yang mengakibatkan para pengguna jalan terutama pemakai kendaraan roda dua
sering mengalami kecelakaan akibat tergelincir.
“Kami harus
hati-hati melalui jalan ini, seperti yang bapak lihat jalan ini sudah sangat
rusak parah sehingga perjalanan kami sangat terganggu dan tidak nyaman. Kami
berharap kepada Dinas Bina Marga agar jalan Dusun Cijati ini segera ada penanganan
yang serius untuk perbaikan karena yang seperti kita lihat saat ini jalan itu
sudah sangat rusak parah”, ujar WASKA yang merupakan tokoh pemuda yang di
tuakan di dusun tersebut. [CECEP.R]
ini dia kasus yg tak pernah di tanggapi kepala desa...untuk apa pemerintahan klo rakyat tak di perhatikan..selogan demokrasi dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat ....tak ada artinya>>>
BalasHapusWow
BalasHapus